Beginilah
kehidupan anak kos-kosan.. Kalo butuh/pengen sesuatu harus nyari toko/warung
satu persatu. Kebetulan aku lagi pengen kacang hijau. Sampai sekarang kalo lewat jalanan liat
lapak-lapak di pinggir jalan, gak ada yang jual bubur kacang hijau atau
semacamnyalah..
Akhirnya
Indomaret pun jadi andalan.. Dan "ABC Sari Kacang Hijau" menjadi
incaran, aku beli 2 coy.. hehe. Meski harganya masih terjangkau, tapi aku nilai
cukup mahal. Dengan netto 250 ml aku harus membayar 3200 rupiah, gak apa-apalah
yang penting keinginanku terpenuhi.. Kalo rasanya sih kayak kolak kacang hijau,
tapi enakan bikinan rumah dong, dan kalau di rumah kacang hijaunya masih
"glondongan". Nah kalo ini, tinggal sari-sarinya doang..
Kacang
hijau itu memang bagus coy, aku baca di kemasannya mengandung vitamin B1 dan
B2, kalo nyari-nyari di google itu masih banyak pastinya.
Dari
pembelianku itu aku berpikir.. (weseleh ngomong opo iki)
Kalo
aku beli diwarung deket rumah 1000 aja udah dapet bubur kacang hijau yang
ukurannya hampir samalah dengan produk tadi. Kalo 3000 pasti udah dapet banyakkan? Lalu apa yang bikin mahal?
Gak
taulah apa, entah biaya produksi, pajak, atau keuntungannya yang besar..
Sejenak
aku berpikir lagi, kalo
petani bisa seperti itu, pasti kaya-kaya ya..
Jadi
kalo petani miskin apa pantes? Tidak kan?
Sebenarnya penyebabnya karena mereka
hanya menjual hasil mentahnya saja. Banyangkan kalo menjualnya dengan produk
jadi yang inovatif. Bakalan keren tuh, nantinya banyak petani yang jadi
pengusaha-pengusaha mikro, menengah, atau bahkan makro..(Ngimpi dulu coy, tapi
berharap bisa terealisasikan). Misalnya saja nih kacang hijau tadi, bisa dibikin tumpi kacang
hijau, bubur kacang hijau, nugget kacang hijau, susu yoghurt kacang hijau, roti isi kacang hijau, cinderamata dari
kacang hijau, atau bahkan tempe kacang hijau (kedelai mahal coy, siapa tahu
bisa). Jadi intinya kita jangan hanya menjual bahan mentahnya saja, tapi
kalo bisa kita buat produk jadinya,
untuk meningkatkan harga dan yang
pastinya akan memberikan keuntungan/profit yang lebih.
Namun
dalam hal ini tentunya memerlukan banyak MODAL, tapi yang lebih penting adalah SUMBER DAYA MANUSIA yang HANDAL dan
pastinya KEBIJAKAN-KEBIJAKAN yang PRO RAKYAT (kata dosenku). Untuk itu, mari bersama-sama masyarakat,
pemerintah, dan swasta bahu membahu memperbaiki pertanian di Indonesia.
Ayo ubah mindset kalo "petani itu miskin"!! Itu salah besar.. Petani itu
sangat bisa untuk menjadi kaya. Coba kita lihat semua orang butuh makan, ingat
ya semua orang butuh makan. Jadi semua orang membutuhkan kita (petani), dan
nantinya kita tidak hanya mendapatkan keuntungan saja, tapi kita juga berjasa
untuk menyediakan makanan bagi mereka. Memang dalam dunia pertanian tidak pasti dan tidak bisa instan., Namun dengan pengelolaan yang baik dan pemanfaatan sumber daya yang ada dengan seefisien mungkin, semua pasti bisa.. Ya kan??
0 komentar:
Posting Komentar